Begini lah enaknya kalau pakai GPS Tracker dari Primanusa Globalindo. Apalagi bagi pelaku usaha angkutan Limbah B3 seperti salah satu customer Primanusa Globalindo ini.
Pada tanggal 22 Desember 2020 lalu, salah satu mobil angkutan terpantau tidak berjalan pada rute nya. Yang mana seharusnya mobil angkutan tersebut melaju di jalan Lintas Sumatera, Riau-Jambi menuju Batu Ampar, ditemukan telah melenceng menuju Tembilahan.
Tim support dan customer melakukan investigasi pada malam itu juga. Setelah diselidiki, ternyata oknum supir diketahui mengangkut selain dari angkutan perusahaan di mobil operasional tersebut .
Beruntung pelaku usaha ini menggunakan GPS Tracker dari Primanusa Globalindo sejak tahun 2018. Dengan ini GPS Tracker dapat menghindari tindakan-tindakan oknum yang dapat merugikan perusahaan.
Jadi, mau rugi dulu baru pasang GPS Tracker ?
Jangan deh!